Breaking News
Loading...
Saturday, November 7, 2015

Info Post

Beberapa saat yang lalu ada ribut-ribut antara pemilik Tempat Hiburan Malam/THM (baca Karaoke Nada Lestari) yang baru mau akan dibuka di kawasan Bogor Barat dengan Habib Novel Kamal Alaydrus Pengasuh Yayasan Islamic Centre Raudhotun Nur. Habib Kondang dikawasan yang sama. Ada kekhawatiran sang Habib kalau kehadiran THM ini akan mengganggu suasana beribadah, menggangu upaya menciptakan lingkungan yg religius

Sampai-sampai ada ancaman dari sang Habib, kalau THM tersebut tetap diizinkan operasional, beliau akan berhenti menjalankan tugas selaku Habib atau Tokoh Agama dikawasan ini.

Tak urung, urusan tersebut melibatkan Pemda Kota Bogor dan DPRD Kota Bogor,  juga melibatkan  Bima Arya juga selaku walikota Bogor untuk menengahi permasalahan ini.

Nach lo ada apa ini..apa kaitan antara THM dengan Kegiatan Habib..?

Kalau disimak keberadaan THM disuatu lokasi ada sisi positif dan negatifnya.

Dari sisi positifnya.
Pengusaha THM berani untuk menjalankan usahanya  tentunya sudah mengantongi berbagai izin, sudah mengeluarkan uang banyak untuk mempersiapkan gedung, furniture, sound system, dan SDM nya. Dan sudah melalui proses studi kelayakan juga, walau studi kelayakan tidak sedetail kalau mau membangunan infrastruktur yang jelimet. Kalau Perizinan lengkap artinya ada pemasukan ke Kas Negara melalui Biaya Administrasi pembuatan Perizinan tersebut.

Selain itu dari THM berkontribusi kedalam Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sektor pajak, tentunya akan menjadi sumber biaya pembangunan bagi Kota asalkan pengusaha THM betul-betul membayarkan pajaknya dan pajak yang disetor tersebut langsung masuk ke Kas Negara. Tidak tercecer di jalan atau nyangkut entah dimana..?

Dengan beoperasi nya THM otomatis menciptakan peluang kerja baik skill maupun non skill, bisa buat masyarakat sekitar atau pendatang dari luar.. Juga buat menyalurkan bakat dan hobi menyanyi, ajang test kemampuan nanyi ya di Karaoke ini sebelum ikut audisi di TV...heeee

Lebih-lebih lagi Bima Arya sudah berkomitment menjadikan Bogor sebagai Kota Tempat Peristirahatan, menghilangkan paradigma sebagai Kota Sejuta Angkot, dengan membangun beberapa ruang terbuka hijau melalui revitalisasi taman-taman yang ada di sejumlah titik dalam kota, sebagai tambahannya bolehkan diusulkan dilengkapi dengan tempat-tempat Karaoke. Tempat menghilangkan kepenatan setelah kerja seharian..heeee.

Banyak Angkot di jalanan Bogor

Nach ini dari sisi Negative nya...
Menurut Wakil Ketua DPRD Bogor, ada banyak THM yang gak bayar pajak, bayar pajak tidak full atau telat bayar pajak

Adanya keluhan dari masyarakat, karena tak jarang THM buka melebihi jam izin operasional yang seharusnya hanya sampai jam 24.00 WIB, tak jarang yg masih buka sampai Jam 03.00 WIB pagi menjelang subuh.

Tak jarang THM dijadikan tempat transaksi obat-obat terlarang, karena itu di THM sering dijadikan sasaran Sidak BNN dan instansi terkait .

Juga sering ada keributan, karena dibeberapa THM ada menyediakan Minuman Keras, kalau orang sudah terpengaruh minuman keras.. tau sendii la akibatnya, apa lagi kalau sampe setengah maboook...sudah tensi tinggi hee....kalo sudah mabok fulll paling juga tertidur yaaa.

Jadi kalo kita simak kekhawatiran  Habib tadi tentunya dari sisi negative keberadaan THM (Karaoke) ini, beliau sangat mengkhawatirkan akan terjadi Sisi Negative nya..? lebih-lebih akan terganggu aktivitas keagamaan.

Hasil pemantauan Admin ke Lokasi THM (Karaoke) tersebut, sudah dialih-fungsikan menjadi Resto & Live Music (kalau lihat papan nama di depan rukonya).

Kedepannya disarankan kepada Pemda cq Badan Perizinan harus hati-hati dan melalui survey lapangan yang benar bila akan mengelurkan izin dan tidak lupa memperhatikan rencana tata ruang.

Jl Juanda Bogor di Pagi Hari






8 comments:

  1. semoga sisi negatif dari tempat karaoke ini semakin minimalis aja ya mas

    ReplyDelete
  2. Kalo lebih banyak sisi negatifnya, mendingan bubarin aja....

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya tu sdh ditutup dan dialih fungsingn jadi resto dan live music...

      Delete
  3. kalau ada THM seperti ini di tempat saya sih suka-suka aja, tapi sayangnya saya gak bisa karaoke. hehee

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya kebetulan THM (Karoke) Nada Lestari ini berdekatan dgn Islamic Centre aja gak pas lokasi nya..

      Delete
  4. Wujud keseimbangan Dunia, Kembali ke presepsi masing-masing ya mas....

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya la mbak....tapi harus tetap berimbang ya dunia dan akhirat...

      Delete